eBlog Templates

Rabu, 29 September 2010

Ketika penghasilan istri lebih besar dari suami


Bagi seorang suami,memperoleh pasangan yg jg bekerja dan memiliki penghasilan sendiri barang kali merupakan berkah karna dapat membantu menambah pemasukan keluarga.Tapi ketika ternyata karir dan gaji istri lebih meningkat dan besar,tak jarang berkah tersebut berubah menjadi musibah.Ujung2nya,berbagai persoalan muncul dan keutuhan rumah tanggapun terancam.Jika hal itu terjadi,akankah kita berpangku tangan dan pasrah pada nasib??

Saat ini,seorang istri berpenghasilan lebih besar dari suami bukanlah hal yg aneh,tp ini kerap dijadikan persoalan bahkan dijadikan penyebab terjadinya perceraian.Sebagian besar org menganut nilai2 bahwa lelaki adlah pemimpin perempuan dan perempuan "cuma pengikut".Suami memperoleh "kedudukan" tertinggi,yakni sebagai kepala keluarga dan bertugas mencari nafkah,sdang istri mengurus anak dan keluarga.Itulah sebabnya mengapa bagi suami,penghasilan jadi amat berarti bahkan identik dengan "HARGA DIRI" sebagai kepala keluarga.
Kalau salah satu penyebab timbulnya problem rumah tangga adlh perbedaan penghasilan antara suami biasanya masalah yg sering muncul akibat kondisi tersebut antara lain:

1.MUNCULNYA EGOISME >>> Egoisme wanita sering tumbuh ketika tdk lagi ada ketergantungan materi terhadap suami,terlebih jika dia mnjadi tulang punggung keluarga.Egoisme ini jg dapat berkembang menjadi "Pembangkangan" terhadap perannya sebagai istri/ibu yg baik.

2.SUAMI MENJADI MINDER >>> Jika kenyataannya penghasilan istri lebih besar,maka tidak sedikit suami yang menjadi minder.Akibatnya suami seolah tak memiliki harga diri saat harus berhadapan yg persoalan keuangan keluarga.

Tak mudah bagi seorang istri terlebih bagi suami menerima dgn lapang dada kondisi sperti diatas.Jika ternyata masalah2 diatas muncul,bicarakanlah dgn kepala dingin dan besar hati tuk mencari solusinya.jgn langsung menvonis tuk cerai alias berpisah.dibawah ini ada beberapa kiat tuk menghindari adanya konflik dlm rumah tangga:

1.BERSYUKUR >>> Mencoba tuk mensyukuri karunia yg Tuhan berikan termasuk jika penghasilan istri lebih besar dr pda suami.

2. TETAP PERCAYA DIRI >>> Minder tidaknya suami tergantung dari kepribadian suami-istri itu sendiri.klo istri rajin ngomel2 dan sering mengungkit soal uang,suami normalpun lama2 jg akan minder.Sebaliknya,suami yg kurang PD pasti akan dibayangi rasa rendah diri walau istrinya sama sekali tidak mempersoalkan urussan gaji yg lebih tinggi.

3.TAK PERLU MEMBANDINGKAN >>> Sebaiknya seorang istri yg sukses dlm karir tdk membanding2kannya dgn suami,walau niatnya tuk memacu prestasi suami tp tetap aja kan memmunculkan efek negatif.

4.SALING TERBUKA >>> Kemungkinan munculnya konflik gara2 gaji istri lebih besar sebaiknya udh disadari sejak awal sebelum menikah.dgn demikian masing2 sudah punya visi cara terbaik untuk menghadapinya.

Bukankah rezeki itu bentuk dr kasih sayang Tuhan,jadi seberapapun atau sumber pengasilan dari siapapun baik itu suami or istri anggaplah itu milik bersama.dgn begitu tak ada lagi yg merasa lebih berkuasa atau yg menjdi "beban".

2 komentar:

Anonim mengatakan...

mantap sob artikelnya

Anonim mengatakan...

Tank,s artikelnya

Posting Komentar

 
Powered by Blogger

abbegrt