Tips mecegah tekanan darah rendah

Penyakit darah rendah atau Hipotensi (Hypotension) adalah suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang turun dibawah angka normal, yaitu mencapai nilai rendah 90/60 mmHg.Tekanan darah ada dua antara lain: SISTOLIK yaitu tekanan darah pada saat jantung memompa dan DIASTOLIK yaitu tekanan darah pada saat jantung berelaksasi (tidak memompa). Tekanan darah optimalnya adalah 120/80 mmHg. 120 adalah tekanan darah sistolik sedangkan per-nya, 80 adalah tekanan darah diastolik.

Seseorang yang mengalami tekanan darah rendah umumnya akan mengeluhkan keadaan sering pusing, sering menguap, penglihatan terkadang dirasakan kurang jelas (kunang-kunang) terutama sehabis duduk lama lalu berjalan, keringat dingin,mual, cepat haus, merasa cepat lelah tak bertenaga,pernafasan cepat dan pendek,sukar untuk berkonsentrasi,kulit terasa dingin, pucat dan lembap bahkan mengalami pingsan yang berulang.

Terdapat 3 faktor yang membantu menentukan tekanan darah:

1. Jumlah darah yang dipompa dari jantung. Semakin banyak darah yang dipompa dari jantung
    setiap menitnya (cardiac output, curah jantung), semakin tinggi tekanan darah. Banyaknya darah
   yang  dipompa mungkin berkurang jika irama jantung melambat atau kontraksinya melemah,
   seperti yang bisa terjadi setelah suatu serangan jantung (infark miokardium). Denyut jantung yang
   sangat cepat, yang bisa mengurangi efisiensi pompa jantung, juga bisa mengurangi curah jantung.

2. Volume darah di dalam pembuluh darah. Semakin banyak darah berada di dalam sirkulasi,
    semakin tinggi tekanan darah. Kehilangan darah karena dehidrasi atau perdarahan bisa mengurangi
    volume darah dan menurunkan tekanan darah.

3. Kapasitas pembuluh darah. Semakin kecil kapasitas pembuluh jantung, semakin tinggi tekanan
   darah. Pelebaran (dilatasi) pembuluh darah menyebabkan menurunnya tekanan darah dan
   penyempitan pembuluh darah menyebabkan tekanan darah meningkat.

TIPS MENGATASI TEKANAN DARAH RENDAH
=> pada dasarnya sayuran yang berwarna hijau biasanya mengandung zat besi yang dapat mengatasi
     gejala tekanan darah rendah.
=> bisa juga dibantu dengan suplemen untuk mengatasinya.
=> Hindari memakan mentimun, belimbing, karena dapat menurunkan tekanan darah.
=> Minum air putih yg byk setiap hr minimal 8 gelas.
=> Berolahraga secara teratur minimal tiga kali dalam seminggu masing-masing selama 30 menit,
     bisa dengan olahraga jalan kaki
=> Istirahat yg cukup, tidur dengan posisi kepala terangkat ± 30 cm dan alas tidur dapat memperbaiki hipotensi ortostatik melalui mekanisme berkurangnya tekanan arteri ginjal yang selanjutnya akan merangsang pelepasan renin dan meningkatkan volume darah.aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur seperti berjalan cukup mampu mengurangi timbulnya gejala.

Obat-obatan tertentu yang harus dengan resep dokter.Sebaiknya Anda tidak makan yang berkadar kolesterol tinggi, karena efeksampingnya akan lebih berbahaya dibandingkan kondisi tekanan darah rendah. Komposisi makanan Anda sebaiknya dengan 10-15% daging, 25% sayuran dan sisanya karbohidrat.


dari berbagai sumber